Loading...

Out Of The Box, #NGAJIKONSELING Bergema di WhatsApp

Diterbitkan pada
10 Mei 2020 12:02 WIB

Baca

#NgajiKonseling adalah sebuah forum diskusi yang diadakan oleh Program Studi Bimbingan Konseling Islam IAIN Surakarta untuk menambah wawasan ke-BKI-an di tengah Pandemi Covid-19. Kegiatan ini sebagai bentuk dari #wfh dan #dirumahaja, karena situasi dan kondisi yang mengharuskan physical distancing

Pemateri dari #NgajiKonseling tidak lain dan tidak bukan ialah para dosen BKI IAIN Surakarta. Sasaran dari kegiatan yaitu mahasiswa Bimbingan Konseling Islam, baik yang sudah lulus (alumnus) maupun yang masih menempuh masa studi.  Kondisi yang mengharuskan tidak dapat bertatap muka langsung, bukan menjadi sebuah halangan. Dengan adanya sosial media via WhatsApp, dapat menyukseskan #NgajiKonseling kali ini. Alasannya karena setiap mahasiswa pasti menggunakannya dan tentu tidak ribet. Hehe.

Kegiatan ini dibagi menjadi 5 sesi, di mana setiap sesinya diisi oleh pemateri dan tema yang berbeda sebagai berikut:

  1. Selasa, 5 Mei 2020 pukul 09.30 – 12.00. Pemateri Alfin Miftahul Khairi, M.Pd. dengan tema “Menghadapi Konseli LGBT”.
  2. Selasa, 5 Mei 2020 pukul 16.00 – 17.30. Pemateri Galih Fajar Fadilah, M.Pd. dengan tema “Menempatkan Pikiran dan Perasaan”.
  3. Rabu, 6 Mei 2020 pukul 09.00 – 11.30 Pemateri Athia Tamyizatun Nisa, M.Pd. dengan tema “Prokratinasi Awal dari Frustasi”.
  4. Kamis, 7 Mei 2020 pukul 08.30 – 10.30. Pemateri Vera Imanti, M.Psi., Psikolog. dengan tema “Menjadi Pribadi Bermanfaat di Tengah Pandemi”.
  5. Jum’at, 8 Mei 2020 pukul 16.00 – 17.30. Pemateri Triyono, S.Sos.I, M.Si. dengan tema “Husnudzan dan Kesehatan Mental: Perspektif Psikologi Islam”.

Antusiame mahasiswa Bimbingan Konseling Islam dalam mengikuti #NgajiKonseling patut diacungi jempol. Indikatornya hanya dalam jangka waktu dua malam saja setelah pendaftaran dibuka, kuota peserta langsung penuh. Bukan karena apa, tema yang dibahas sangat melekat dengan keilmuan yang mereka tekuni. Tak ayal, setiap sesinya full kapasitas yaitu 250 peserta. Tak sedikit mahasiswa yang gagal daftar dan kecewa karena dibatasi.

Dalam penyelenggaran kali ini, prodi BKI dibantu oleh mahasiswa pegiat laboratorium BKI, yaitu Ervina Dwi Setyarini, Hanifah dan Nazilatul Rizqoh. Banyak dari peserta memberikan respon positif dari kegiatan #NgajiKonseling dan berharap forum yang sama dapat rutin diselenggarakan oleh Prodi BKI. Tentunya dengan kondisi dan situasi yang lebih baik. Amin.