UIN Raden Mas Said Surakarta

Sukoharjo, 25 Februari 2025. Himpunan Mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam (HMPS BKI) Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta telah sukses menyelenggarakan kegiatan Seminar Counseling Moves# 4 X D'Calling (The Discussion About Counseling). Kegiatan ini dilaksanakan Mini Teater P2B, acara ini mengambil tema "Bimbingan Pra Nikah : Kesiapan Mental, Emosional dan Spiritual".

Sambutan yang pertama oleh ketua panitia Seminar Counseling Moves#4 X D'Calling (The Discussion About Counseling) “Selamat datang kepada mahasiswa yang menyempatkan hadir pada hari ini dan terima kasih kepada panitia yang sudah membantu berjalannya pada kegiatan ini, semoga kegiatan seminar pra-nikah memberikan manfaat pembelajaran dan edukasi untuk kita semua”. Tutur Abellohita Ramadaru.

"Terima kasih kepada seluruh pengurus HMPS BKI telah mempersiapkan kegiatan seminar kali ini terkait tema "Bimbingan Pra Nikah : Kesiapan Mental, Emosional dan Spiritual". Pentingnya diadakan seminar kali ini memberi edukasi dan bekal kita nantinya lima tahun atau sepuluh tahun kita semua waktunya masuk kejenjang pernikahan." Tutur Thohir Ibrohim selaku ketua umum HMPS BKI 2025.

"Jangan buru-buru untuk menikah dan jangan takut untuk menikah karena menikah adalah suatu ibadah. Maka lakukanlah ibadah menikah dengan persiapan yang dimaksud dari kata persiapan adalah persiapan secara dhohir dan batin, karena manusia berusaha dan merencanakan suatu hal ikatan yang sangat sakral yang mendatangkan ridho dari Allah karena itu jangan sampai kalian membenci dengan adanya menikah. Menikah adalah separuh dari agama, menikah harus menyiapkan mental dan emosional. Secara psikologis laki-laki dan perempuan itu kuat perempuan, karena laki-laki memiliki kekuatan berfikir logika sedangkan perempuan memiliki kekuatan cenderung pada emosional dan feeling seorang perempuan tidak pernah salah." Tutur Lukman Harahap selaku pemateri pertama.

"Menikah bukan sesaat, menikah bukan suatu kebetulan, tapi menikah adalah suatu proses panjang yang akan di jalankan seumur hidup, sebelum menikah kita harus lebih mengenal jati diri kita, menikah bukan hanya perkara dunia, ketika akan menikah manusia hanya untuk menyembah karena Allah. Laki-laki yang benar-benar jantan adalah laki-laki yang bisa menahan nafsu hingga hanya menyalurkan dengan cara yang diperbolehkan agama. Sakinah adalah tujuan menikah agar rumah tangga menjadi tenang, harmonis yang mendasari hubungan agar sakinah adalah mawaddah warohmah. Komunikasi dengan pasangan itu sangat mendukung kita, support system kita. Menikah adalah ibadah maka kita lakukan ibadah ini dengan persiapan lahir dan batin termasuk juga persiapan finansial, janganlah takut untuk menikah karena menikah ini adalah ikatan yang sangat sakral, jangan sampai membenci menikah karena menikah bisa melancarkan rezeki. Bersiaplah sebelum menikah, sehingga sampai sesurga". Tutur Ulfatul Khoiriyah selaku pemateri kedua.

-Salam Konsi

Always be Family

Penulis @_nrrul & @xx.alfzhrtl24